Opini: "Gencar Penyuluhan Bahaya Difteri Terhadap Masyarakat"

Waspada terhadap penyakit difteri yang membahayakan. Sebagaimana yang telah dikabarkan kemarin 14 desember 2017 Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Dodo Suhendar mengatakan, telah tercatat 153 kasus difteri dari jumlah tersebut 14 orang telah dinyatakan meninggal dunia akibat penyakit tersebut.

Penyakit ini harus segera ditanggulangi sebelum menyebar lebih luas lagi. Penyakit difteri dapat menyebar melalui udara, kontaminasi barang pribadi dan luka terbuka. Sehingga Orang yang telah terinfeksi bakteri difteri namun belum mendapat pengobatan dapat menulari orang-orang disekitar yang daya tahan tubuhnya lemah meski dirinya sendiri tidak menunjukkan gejala apapun.

Mungkin saja gejala-gejala difteri telah muncul dikalangan masyarakat namun karena masyarakat kurang pemahaman mengenai bahaya difteri sehingga masyarakat menganggapnya sakit seperti biasa.

Perlu adanya kegiatan penyuluhan. Penyuluhan kepada masyarakat terutama kepada para orang tua tentang bahaya dari difteria dan perlunya imunisasi aktif diberikan kepada bayi dan anak-anak. Dengan adanya penyuluhan ini setidaknya akan meminimalisir penyebaran wabah penyakit tersebut. Untuk melakukan penyuluhan ini perlu adanya kerja sama dari berbagai pihak, seperti kader kesehatan yang sudah terbentuk pada tiap desa maupun tokoh masyarakat pada lingkup Puskesmas.

Sumi Fitriyani, KPI/3D


Komentar